[#30DWC: DAY 13] Tokyo

#30DaysWritingChallenge

DAY 13 - Tokyo

by hvnlysprng

write a romantic story

∞ 

Sebelum mengenal Tokyo, saya selalu percaya bahwa /cinta pada pandangan pertama/ itu memang betul-betul ada.

Tokyo bukan kota yang termasuk dalam daftar panjang berisi tempat-tempat yang ingin saya kunjungi sebelum dijemput oleh maut. Saya tak bisa menemukan poin menarik dari Tokyo. Bagi saya, Tokyo hanyalah kota metropolitan dengan gedung-gedung belasan lantai. Kota yang tak pernah tidur dan dipenuhi keramaian. Jalanannya dipenuhi manusia dan lampu-lampunya menyala terang. 

Tokyo adalah pusat polusi cahaya. Jumlah bintang yang terlihat di langit malamnya setara dengan jumlah alasan untuk saya jatuh hati padanya.

Saya tak pernah berpikir untuk mencintai Tokyo melebihi Aachen, London, Glasgow, atau Venice. Dan saya tak pernah berencana untuk mulai mencintai Tokyo.

Seandainya saja semesta tidak mengatur pertemuan saya dengan kamu di sana.

Kamu lah yang pertama kali memberitahu saya bahwa cinta pada pandangan pertama itu sejatinya tidak ada—sekalipun ada, ia hanya akan bertahan sementara. Eksistensimu di antara hiruk-pikuk jalanan Shibuya seolah berkata pada saya soal cinta yang menunggu sesabar patung Hachiko. Suaramu menyuarakan bahasa yang asing di telinga saya, seolah berteriak bahwa cinta butuh pengorbanan lebih dari nyala terang Skytree di malam hari. Membayangkan senyumanmu sama halnya dengan membayangkan senja di Shinjuku, keindahan jingga matahari bersembunyi di antara gedung pencakar langit.

Kamu dan Tokyo adalah satu paket mimpi. Perlahan mengambil hati saya tanpa permisi.