NayutalieN - 銀河電燈 Ginga Dentou [Lirik & Terjemahan Indonesia]
Ginga Dentou
作詞作曲歌 ナユタン星人
Lyrics & Song: NayutalieN
ねえ なんでもない話をしないか
Hei, ayo bicarakan apa saja
多分だけれど 時間はまだあるでしょう
Kira-kira masih ada waktu, kan?
銀河の明滅 青いライト
Kerlip galaksi, cahaya membiru
最終の例車 ふたりぼっちだった
Di kereta terakhir ini, hanya tersisa kita berdua
最後から ひとつ前の駅に行こう
Ayo turun di pemberhentian sebelum stasiun terakhir
君となら どれだけかかってもいいからさ
Mau berapa lama pun, aku tidak masalah asalkan bersamamu
見えない空に 濁った瞳
Mata berkabut di langit yang tersembunyi
光った星に 迷った夜に
Pada bintang berkilauan dan malam kala kita tersesat
暗い世界 今は小さく見えた
Gelapnya dunia kini tampak kecil olehku
ふたり眺める車窓 夜の向こう
Kita memandang malam terbentang di luar jendela kereta
光の海 パノラマがスライド
Panorama bak lautan cahaya yang berkejaran
消さないで 消えないで
Janganlah tersapu menghilang
「どこまでもずっと一緒だよ」
“Sampai kapan pun, kita akan terus bersama.”[1]
君は銀河の向こう指差して
Kau menunjuk ke arah galaksi
「見て 綺麗な世界だよ」と言った
“Lihat, dunia ini indah sekali,” katamu
おかしいな 僕には
Di mataku yang aneh ini
何も見えやしないんだ
Sama sekali tidak terlihat apa pun
ねえ なんでもない話をしないか
Hei, ayo bicarakan apa saja
多分だけれど 時間はもっとあるでしょう
Kira-kira kita punya semakin banyak waktu, kan?
この旅は短い いや長いかな
Perjalanan pendek ini sebenarnya panjang, ya?
まあ どっちでもいいか そのことは
Yah, yang mana pun sama saja
誰かと誰かが また訪れては去って
Satu demi satu, semua orang datang dan pergi
気づいたら 電燈はひとつたけ
Ketika kusadari, tinggal satu lampu yang menyala
ふたり眺める車窓 夜の向こう
Kita memandang malam terbentang di luar jendela kereta
光の海 パノラマがスライド
Panorama bak lautan cahaya yang berkejaran
君は星屑までも飲み干して
Debu bintang pun habis kautenggak
僕に小さく笑った
Kau tersenyum kecil padaku
すすめ銀河鉄道 夜のむこう
Kereta galaksi, teruslah melaju menembus malam
ぼくときみとはずっとこのままでいたいなあ
Kuharap kita bisa berada di sini selamanya
痛いなあ
Menyakitkan, ya....
「どこまでもきっと一緒だよ」
“Sampai kapan pun, kita pasti terus bersama.”
きみは一瞬だけの永遠に
Dalam satu momen keabadianmu
ぼくの永遠だけが一瞬にまたたいた
Keabadianku menghilang dalam satu kedipan mata
最期の電燈 そこに淡い世界が浮かんだ
Lampu terakhir, di sana melambung dunia yang samar
そこできみの涙をみたんだ
Di sana, kulihat air matamu
*:・゚✧*:・゚
Lagu ini mengambil banyak inspirasi langsung dari novelet klasik Jepang berjudul Ginga Tetsudou no Yoru (Night on the Galactic Railroad) karya Miyazawa Kenji. Novelet tersebut bercerita tentang anak laki-laki bernama Giovanni yang pemalu dan dikucilkan di sekolah. Ia punya satu teman bernama Campanella yang dekat dengannya sejak kecil, tapi pertemanannya dengan Campanella pun lama-kelamaan tidak sedekat dulu lagi. Pada malam perayaan festival bintang, Giovanni pergi sendirian ke puncak bukit. Ia mengamati bintang-bintang sambil membayangkan kehidupan di atas langit sana, kemudian tanpa sadar ia tiba-tiba ada di dalam sebuah gerbong kereta bersama Campanella. Kereta itu ternyata melaju melintasi galaksi bimasakti, di mana mereka bertemu berbagai macam orang dan mengunjungi tempat-tempat berhentinya kereta.
[1] 「どこまでもずっと一緒だよ」“Sampai kapan pun, kita akan terus bersama.” Kalimat ini diambil langsung dari salah satu dialog yang diucapkan Giovanni pada Campanella di buku.
Comments
Post a Comment