Farewell (Fanfiction Indonesia Karma Akabane X Reader)

Farewell

A drabble of
Karma Akabane X Reader

***

“... lalu, pastikan kau tidak menghajar sembarang orang sesukamu, oke?”

Memberikan senyumanmu padanya―lelaki dengan surai merah, yang kini menatapmu dengan manik mercurynya, kalimatmu akhirnya selesai setelah terhitung dua puluh detik lamanya.

“Kalau ‘sembarang orang’ itu membuatku kesal, kenapa tidak?” timpal lelaki itu, asal mengucapkan apapun yang terlintas di benaknya.

Lantas, itu membuat kurva di bibirmu luntur. “Karma-kun,” panggilmu.

Ia tertawa. Tawa lepas yang telah lama meluluhkan hatimu, dan masih berlaku hingga sekarang. Saat itu juga senyummu kembali mengembang. “Shinkansen-nya sebentar lagi berangkat, lebih baik kau segera masuk.”

Tangan kananmu terangkat, melambai padanya selagi ucapan selamat tinggal beberapa kali meluncur dari mulutmu. Dengan itu Karma berbalik, melangkah maju mendekati pintu kereta namun berhenti di langkah kedua.

Seraya menatapnya heran, kau bertanya, “ada apa? Kelupaan sesuatu?”

Jeda sesaat sebelum terdengar helaan napas panjang. “Tolong. Berhentilah bersikap sok tegar di depanku, (y/n).”

Manikmu membulat sempurna, sama sekali tak menyangka ia akan mengucapkan hal barusan. Tetapi, ia benar. Kau memang sudah berpura-pura sejak berangkat mengantarnya ke stasiun pagi ini. Yah, lagipula tebakan Karma selalu benar.

“Maaf.” Kepalamu tertunduk, berusaha membendung air mata agar tidak jatuh membasahi lantai. “Habisnya ... kau tidak terlihat sedih sama seka—“

“―kau salah, (y/n).”

Kau mendongak, bertemu pandang dengan lelaki yang baru saja menginterupsi perkataanmu. Baik kau maupun dirinya sama-sama menatap netra yang mulai mengalirkan air mata turun ke pipi. Mengabaikan perasaan sedih yang terkumpul hingga membuat tenggorokanmu tercekat, sekali lagi kau menyulum senyuman tulus—begitu pun dirinya.

Mengayunkan tungkai guna menghapus jarak di antara kalian berdua, Karma terlalu terkejut untuk menyadari sebuah kecupan yang kau berikan di bibirnya. Tak lama, pipinya mulai berubah warna semerah rambutnya. “Matta nee, Karma-kun.”

-END-

(a/n)

Hello again~

Aku habis marathon Ansatsu Kyoushitsu tiga hari dan tergerak untuk bikin ff Karma. Yah walaupun cuma drabble :v Silakan tinggalkan jejak~

Selanjutnya mungkin kalau bukan update Vector of Fate, aku bakal post ff Bokuto Koutarou as oniichan xD