Jin ft. IA - Souzou Forest [Lirik & Terjemahan Indonesia]


Tittle : 想像フォレスト (Souzou Forest) / Hutan Imajinasi.
Singer : IA (Vocaloid)
Music & Lyric : Jin
Uploaded : 3 February 2012

Romaji
Natsu kaze ga nokku suru
Mado o akete miru to
Doko kara ka mayoikonda tori no koe
Yomi-kake no hon o oki
"Doko kara kitan dai" to warau
Mekakushi shita mama no gogo san-ji desu

Sekai wa angai shinpuru de
Fukuzatsu ni kaiki shita
Watashi nante dare ni rikai mo sarenai mama
Machi hazure, mori no naka, hitome ni tsukanai kono ie o
Otozureru hito nado inai wake de.

Me o awasenaide!
Katamatta kokoro, hitori-bocchi de akiramete
Me ni utsutta mono ni ando suru hibi wa
Monogatari no naka de shika shiranai
Sekai ni sukoshi akogareru koto kurai
Yurushite kuremasu ka?

Tantan to nagaredashita
Umarete shimatta rifujin demo
Angai jinsei nande.
Watashi no naka ja.
Nee nee, toppi na mirai o
Souzou shite fukuramu sekai wa
Kyou ka ashita demo
Nokku shite kurenai desu ka?

Nante mousou nanka shite
Soto o nagameteiru to
Totsuzen ni kikoete kita no wa shaberi-goe
Nomi-kake no haabu tii o
Tsukue-juu ni makichirashi
"Dou shiyou..."
To doa no mukou o mitsumemashita.

"Me o awaseru to ishi ni natte shimau"
Sore wa ryoushin ni kiita koto
Watashi no me mo sou natteiru you de
Monogatari no naka nanka ja itsumo
Kowagarareru yaku bakari de.
Sonna koto shitteru wake de.

Tonton, to hibikidashita
Nokku no oto wa hajimete de
Kinchou nante mono ja
Tarinaku kurai de.
Nee nee, toppi na sekai wa
Souzou shiteru yori mo
Jitsu ni kantan ni doa o
Akete shimau mono deshita.

Me o fusagi uzukumaru sugata ni
Sono hito wa odoroite
"Me o miru to ishi ni natte shimau"
To iu to tada waratta
"Boku datte ishi ni natte shimau to
Obiete kurashiteta
Demo sekai wa sa, angai obienakute
Iin da yo?"

Tantan, to narihibiita
Kokoro no oku ni afureteta
Souzou wa sekai ni sukoshi naridashite
Nee nee, toppi na mirai o
Oshiete kureta anata ga
Mata mayotta toki wa
Koko de matteiru kara.

Natsu kaze ga kyou mo mata anata ga kureta fuku no
Fuudo o sukoshi dake yurashite miseta.


Indonesia
Angin musim panas mengetuk pintuku,
Dan ketika aku membuka jendela,
Aku mendengar kicauan burung di kejauhan.
Aku meletakkan buku yg belum selesai kubaca,
Dan berkata dengan senyuman, “Darimana kamu berasal?”
Dengan penutup mata yg masih terpasang, jam 3 siang

Dunia ini sangatlah sederhana,
Hanya aku yang aneh,
Dengan komplikasi, yang tidak seorangpun tau…
Diluar perkotaan, di dalam hutan, di rumah yang tak diketahui keberadaannya…
Ya, itulah kenapa tidak pernah ada yang datang berkunjung.

Jangan membuat kontak mata!
Dengan berat hati, aku menyerah pada kesendirian,
Hidup dengan hanya melihat “benda”…
Apa yang aku tau hanyalah dari cerita,
Dan jika aku penasaran akan dunia luar,
Akankah kamu memaafkan aku?

Ini mungkin bisa dimengerti;
Walaupun aku lahir dalam sebuah ironi,
Pasti ada kehidupan
Dimanapun dalam diriku
Beritau aku, bukankah dalam dunia yang luas ini
Disaat aku membayangkan masa depan yang liar,
Entah itu hari ini atau besok…
Akankah ada yang mengetuk pintuku?

Disaat aku sedang berfantasi,
Sambil menatap keluar,
Akhirnya aku mendengar suara seseorang..
Akupun menjatuhkan teh herbal yang baru kuminum setengah,
Menumpahkan semuanya diatas meja.
"Apa yang harus kulakukan… ?”
Pikirku, sambil menatap pintu.

"Tataplah mata seseorang, dan dia akan berubah menjadi batu…”
Itulah yang kudengar dari orang tuaku,
Sepertinya mataku begitu…
Dan itu selalu ada dalam cerita
Yah, orang orang itu pastilah ditakuti.
Aku tau tentang itu, dan itulah kenapa.

Tok, tok! Suara ketukan menggema,
Ketukan pertama yang pernah kudengar,
Dan mengatakan kalau aku gugup…
Tidak akan cukup.
Hei, dunia liar itu
Yang kubayangkan akan mengetuk
Pada nyatanya, membuka pintu nya sendiri
Dan itu lebih mudah dari yang kukira.

Melihatku yang meringkuk, sambil menutup mata,
Orang itu terkejut;
"Jika aku menatap matamu… jadi batu.",
Kataku terbata-bata, tapi dia hanya tersenyum.
"Aku telah hidup dengan ketakutan juga,
Takut aku akan berubah menjadi batu…
Tapi bukankah dunia menjadi semakin baik
Tanpa rasa takut itu?"

Bergema dengan damai,
Hatiku diterbangkan imajinasi,
Dan terdengar sedikit di dunia.
Beritau aku, kamu yang datang padaku
Untuk mengajariku tentang masa depan yang liar.
Jika aku akan tersesat lagi,
Kamu akan menungguku disini.

Hari ini angin musim panas meniup jaket yang kamu berikan padaku,
Kubiarkan itu dihembuskan angin sepoi sepoi

Comments

Post a Comment